SUKABUMI-JABAR-TABIRNEWS-TN–Beragam kegiatan diselenggarakan untuk memeriahkan acara Perpisahan dan kenaikan kelas di sukabumi.
Acara Perpisahan dan kenaikan kelas sekolah ini biasanya disebut samenan yang dimeriahkan kreatifitas siswa siswi.
Seperti yang diselenggarakan di SMA Islam Baitul Hikmah Cibadak. Siswa Siswi kelas X dan XI membawakan lengser yang sangat menghibur dan mengudang gelak tawa.
Acara lengser ini biasanya ditampilkan di acara pernikahan, Perpisahan dan kenaikan kelas atau pada acara penyambutan pejabat.
Ada sosok bernama Ki Lengser dan Ni lengser yang tak pernah terpisahkan dari acara lengser. Ki lengser merupakan seseorang yang digambarkan sudah sepuh, berbadan bungkuk, menggunakan baju kampret, celana pangsi, dan iket kepala.
Apapun kegiatannya, Ki Lengser merupakan sosok yang lucu mengundang gelak tawa. Namun Ki Lengser ini merupakan sosok yang banyak memberi nasihat tentang kehidupan.
Pembina Siswa Madrasah dan SMA Islam Baitul Hikmah Cibadak Asep Shofa Maulana mengatakan, siswa di sekolah ini dibuat akrab dengan budaya sunda agar berperan serta dalam melestarikan budaya
“Setiap perpisahan dan kenaikan kelas atau samen, SMA Islam Baitul Hikmah ini selalu mengutamakan seni sunda,” kata Asep.SM kepada Tabirnews. Rabu (26/6/2019).
Semua perannya sambung Asep, dari mulai lengser, iring – iringanya hingga alat musik atau gamelan semuanya adalah siswa siswi Yayasan Baitul Hikmah
“Kebetulan di sekolah kami tersedia alat musik sunda (Gamelan), kami pun memiliki pelatih khusus untuk melatih siswa dalam memainkan peran dan alat musik gamelan,” ujarnya.
Asep. SM mengatakan, seni sunda ini akan terus ditampilkan setiap Acara Perpisahan dan kenaikan kelas. “Seni sunda akan selalu menjadi peran yang utama di acara samen disekolah ini,” pungkasnya.
LAPORAN : JIBRIL TABIR