“SUNGGUH LUAR BIASA” SMKN 3 KOTA JAMBI DIDUGA MARK-UP SISWA DAN JUAL BELI KURSI KEPADA SISWA”
KOTA JAMBI-TABIRNEWS-TN–“Berawal Kisah, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN 3 KOTA JAMBI) DIDUGA MARK-UP Siswa selama 3 Tahun Ajaran Sejumlah 658 Siswa, Selain itu pada PPDB Tahun Ajaran 2018/2019 dan 2019/2020 yang baru saja berlalu, ada Siswa yang membayar Rp 7.000.000,. dan Rp 8.000.000,. Agar dapat Sekolah di SMKN 3 JAMBI KOTA tersebut, Kamis 22/Agustus/2019.
“Menurut sumber data Siswa SMKN 3 KOTA JAMBI, pada tahun ajaran 2015/2016 pada saat kenaikan kelas Siswa berkurang sebanyak, 161 Siswa.
Pada tahun ajaran 2016/2017 pada saat kenaikan kelas Siswa berkurang sebanyak, 240 Siswa.
Pada tahun ajaran 2017/2018 saat kenaikan kelas Siswa berkurang sebanyak, 257 Siswa. Selama 3 (Tiga) tahun Siswa yang DIDUGA FIKTIF sebanyak, 658 Siswa.
Pada saat dimintai keterangan Kepala SMKN 3 KOTA JAMBI, Drs. HM Ruslan, M.Pd, di Ruang Humas pada tgl 29 Juli 2019, mengatakan, “Saya tidak hafal dengan Siswa tersebut yang tau persis adalah WK kesiswaan saya, kebetulan dia tidak ada di Sekolah, mungkin Siswa itu pindah atau keluar tanpa pesan, tunggu 2 atau 3 hari bapak-kembali lagi kesekolah nanti saya siapkan data Siswa yang dimaksud”. Jelas Ruslan.
Dan Perlu diketahui tambah pak Ruslan, “Bahwa di SMKN 3 KOTA JAMBI ini tidak ada pungutan sama sekali, Saya tidak mau membebani Wali Murid, jadi Sekolah disini gratis”. Tutup Ruslan.
“Namun setelah beberapa hari kemudian tim TABIRNEWS kembali ke SMKN 3 KOTA JAMBI, untuk melihat data Siswa yang dijanjikan Ruslan, namun sudah dua kali tim kesekolah tidak dapat bertemu kepsek Ruslan, dan para Staf bila ditanya mereka menjawab tidak tau, sepertinya mereka sengaja menutup-nutupi terkait DUGAAN tersebut.
Selain DUGAAN MARK-UP SISWA, ada pungli di SMKN 3 KOTA JAMBI, menurut pengakuan Salah satu Siswa, setelah PPDB 2018/2019 Siswa tersebut membayar Rp 7.000.000,. Pada saat daftar ulang, Kepada Oknum Sekuriti Sekolah, dan pada PPDB tahun ajaran 2019/2020 kembali hal serupa terjadi pada Siswa yang masih sepupu Siswa pertama, Siswa tersebut membayar uang sebesar Rp 8.000.000,. Kepada Oknum Sekuriti SMKN 3 KOTA JAMBI.
#Sampai diterbitkannya berita ini, Ruslan selaku Kepsek, Tidak dapat ditemui..!!??#
LAPORAN : TIM TABIRNEWS KOTA JAMBI.