SUWANDI (BUNG U.G) MINTA KEPADA KAPOLRI UNTUK BIJAK DALAM AMBIL KEPUTUSAN..!!
“Duties AND Right”
BREAKINGNEWS, SEPUTAR KHAMTIBMAS, (ISI ASPIRASI JIWA, HATI NURANI RAKYAT), Tabirnews.com–Dengan adanya penolakan UU Cipta Kerja atau Omnibus low, Sehingga terjadilah insiden tragedi unjuk rasa di seluruh daerah di tanah air Indonesia kita yang sama sama kita cintai ini, Sehingga tidak terbendung kericuhan terjadi di mana-mana. Hal ini menunjukkan ketidakpuasan jiwa hati nurani warga masyarakat, Terhadap keputusan yang diambil dan disahkan oleh para wakil rakyat Anggota DPR-RI.
Nah,,, “Jika kita lihat dengan kejadian yang ada dan dengan apa yang di lakukan oleh pihak Kepolisian dengan menangkap kritisi, aktivis dll. Yang menyatakan dengan kesalahan tentang penghasutan dan penyebar ujaran kebencian sehingga menimbulkan SARA atau Kericuhan di publik, “Jika itu di jadikan suatu alasannya, “Lantas yang menjadi sebuah pertanyaan publik, “Mengapa Tidak Seluruh Para Wakil Rakyat Anggota DPR-RI Itu Sajakah Yang di Tangkap,..!!!??, “Kan sudah jelas tuh, Mereka lah biang keladinya yang memulai, Membuat terjadinya kericuhan di mana-mana saat ini,..”Ungkap Bung U.G, Dalam siaran jumpa Persnya bersama para rekan rekan awak media, (19/10/2020).
Lanjutnya, “Disini saya berharap kepada Bapak Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis, Untuk selalu dapat membedakan manakah yang kriminal dan manakah yang mengkritik, Dengan adanya sebuah kritikan, Itu sangatlah menunjukkan bahwa Negara Indonesia kita ini memanglah Negara yang benar benar Berdemokrasi, “Bukan Negara yang Intervensi, “Maka makna kronologi insiden dari sebuah tragedi itu, Jiwa hati nurani kita haruslah dapat jeli dan mengkaji ulang kembali, Agar jiwa hati nurani kita Benar benar dapat Membedakan, “Manakah Yang Hak dan Manakah Yang Menjadi Tanggung Jawab, “Duties and Right”, ..”Tutur U.G.
Ayolah kita kembali membangun Negeri kita ini, Kita kembali kepada yang benar, bahwa kegaduhan publik ada dasarnya, Kerusuhan dan pengerusakan fasilitas publik adalah kejahatan, “Tetapi untuk kejahatan dan kritik itu tidak tersambung, Karena kriminalitas akarnya adalah niat jahat. Tapi kritik muncul sebagai respon tata kelola yang gagal.Ketertiban serta Kedamaian akibat dari keadilan,..”Pungkas Bung U.G.
(LAPORAN KHUSUS : TEAM INVESTIGASI TABIRNEWS-TN)
