
Tabik Pun Ngalimpuro
Kota Gajah, Dunia Pendidikan, Lampung Tengah, (Tabirnews.com),–
Soroti Tegas, Disinyalir dugaan pelaporan online siswa fiktif untuk pencairan Uang Negara dana BOP (Biaya Operasional Pendidikan) di sekolah paket PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) Chandra Kirana di Wilayah Kota Gajah Lampung Tengah, Sabtu 28/12/2024.
Adanya indikasi dugaan pelaporan online siswa fiktif di sekolah paket PKBM Chandra Kirana, Dapat di kroscek kebenarannya di sekolah paket tersebut.
Jumlah siswa yang terlaporkan di online berjumlah 139 siswa, Untuk pengambilan dana BOP (Biaya Operasional Pendidikan)
Yang mana negara memberikan dana bantuan untuk satu jenjang paket A dana BOP sebesar Rp. 1.300.000 (Satu juta tiga ratus ribu rupiah).
Sedangkan untuk jenjang paket B 1.500.000 (Satu juta lima ratus ribu rupiah) dan untuk dana bantuan BOP jenjang paket C Rp. 1.800.000, ( Satu juta delapan ratus ribu rupiah), dikalikan per siswa untuk pengambilan dana BOP ini.
BERSIHKAN NEGERI KAMI DARI PARA KORUPTOR MAFIA TIKUS BERDASI
Tapi pada kenyataannya di lokasi, tempat ruang belajar para siswa sekolah paket di PKBM Chandra Kirana ini tidak memiliki media elektronik, seperti halnya komputer, rombel tempat kegiatan belajar mengajarnya pun tidak Ada.
Sedangkan anjuran dari pemerintah pusat, untuk memiliki sekolah paket ini diharuskan memiliki ruang belajar lengkap dengan alat komputer dan Fasilitas lainnya.
Karena sekolah paket non formal harus sudah sesuai dengan sekolah formal yang artinya harus sama dengan sekolah yang sudah diakui oleh Kemendikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) sekolah menengah.
Setelah awak media menelusuri keadaan sekolah paket PKBM Chandra Kirana sekarang ini, Nampak terlihat tidak sesuai dengan harapan, Berbeda dengan 4 tahun yang silam.
Pertanyaannya, Apakah sekolah paket PKBM Chandra Kirana ini masih aktif ataukah hanya meraup keuntungan pribadi atau dengan kata lain cuma menguras menghabiskan Uang Negara saja.
Saat ini sekolah paket PKBM Chandra Kirana Kota Gajah Lampung Tengah, tidak nampak adanya kegiatan belajar dan mengajar nya.
Sedangkan sekolah paket diharuskan memiliki fasilitas yang baik untuk kegiatan belajar dan mengajar agar para warga masyarakat yang putus sekolah dapat belajar dengan baik, agar warga masyarakat dapat melanjutkan sekolah yang terputus di jalan dan dapat menerima ijazah.
Untuk hal terkait ini Diminta tanggapan dari Reti Suharni S.Pd, kepala sekolah paket PKBM Chandra Kirana sekaligus menjabat sebagai ketua forum PKBM se Kabupaten Lampung Tengah ..?
Diminta Tanggapan dari Kadis Pendidikan Lampung Tengah..?
Diminta Tanggapan dari Bupati Lampung Tengah..?
Diminta Tanggapan dari pihak Kejari bidang Pidsus Lampung Tengah..?
Diminta Tanggapan dari Pihak APH (Aparat Penegak Hukum) Bidang Tipikor Polres Lampung Tengah..?
Tunggu Edisi Mendatang, Ikuti Terus Kami Tabirnews com, Kita Akan Kupas Tuntas Tabir Gelap di Sekolah Paket PKBM Chandra Kirana Kota Gajah Lampung Tengah ini.
Laporan Tim