JAKARTA-TABIRNEWS-TN— Mencari keadilan sejati, itu yang sedang ditempuh oleh mantan Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Rohadi, dalam kasus suap perkara pidana pedangdut Saipul Jamil yang kini mendekam di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, dengan masa tahanan 7 tahun, lewat koleganya tak tanggung tanggung ia minta keadilan kepada Presiden Jokowi.03/APRIL/2019.
“Menyingkap TABIR Untuk Sebuah Keadilan”
Adalah kolega Rohadi yang tidak mau disebutkan namanya, mengatakan,Rohadi mantan -Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Utara, yang kini sedang menjalani proses hukuman dalam kasus suap Saipul Jamil, ingin meminta keadilan pada Presiden Jokowi Widodo karena merasa dirinya dijadikan kambing hitam untuk menutupi kasus suap yang melibatkan pedangdut Saipul Jamil.
Dalam keterangan kepadanya, Rohadi meminta agar KPK kembali untuk meninjau kembali kasus dirinya itu, hanya saja sayangnya Rohadi tak mau menyebut nama orang yang dimaksud menutupi dalam kasusnya.
“Sayangnya Rohadi belum mau menyebutkan nama orang dimaksud yang yang diduganya ikut bersalah namun masih bebas berkeliaran”, Ungkap Kolega Rohadi.
Seperti diketahui, pada 2016 lalu, pengacara Rohadi yaitu Alamsyah Hanafiah mengatakan, dalam dakwaan jaksa diuraikan dengan jelas disebutkan tindak pidana suap terkait vonis ringan ini melibatkan sejumlah pihak terkait, termasuk Berthanatalia Ruruk Kariman, pengacara Saipul dalam kasus dugaan pelecehan seksual anak di bawah umur.
“Berdasarkan keterangan di atas, sebenarnya tak dibenarkan Rohadi dijadikan pelaku tunggal, seharusnya dia didakwa dengan tindak pidana berjamaah”, ucap kolega Rohadi mengutip pernyataan kuasa hukum Rohadi kata Alamsyah kala itu.
Rilis Laporan: DENI TABIR/TEAM INVESTIGASI LIPSUS TABIR.
