“Kejari Tuba Diminta Usut Tuntas Indikasi Dugaan Penyimpangan Realisasi Dana BOS SMKN-1 Tuba-Tengah”

“Kejari Tuba di minta Usut Tuntas Indikasi Dugaan Penyimpangan Realisasi BOS SMKN-1 Tuba-Tengah”
TABIRNEWS-TN–TULANG BAWANG BARAT-LAMPUNG–Edi Zulkarnaen meminta Kejaksaan Negeri Tulang Bawang, Untuk mengusut tuntas adanya Indikasi Dugaan penggelapan dan penggelembungan siswa penerima dana BOS oleh Oknum Kepsek SMKN-1 Tuba-Tengah kabupaten setempat,hal itu di ungkapkanya Senin,6 Mei 2019 pukul, 08:30 waktu setempat.
Sebelumnya,Ahmad Raflyansyah selaku Kasi Intel Kejari Tulang Bawang yang di wakili oleh Ardi Herli Yansyah Menjelaskan kepada Wartawan LIPSUS Media Cetak-Online TABIRNEWS-TN,  “Pihaknya akan segera melakukan pengusutan dan pendalaman, terkait laporan dan pemberitaan Media tentang penyimpangan yang terjadi, saat ini pihak Kejaksaan Negeri Tuba masih dalam proses pengumpulan data.
Atas dasar temuan yang di laporkan kepada pihak Kejari Tulang Bawang, serta pemberitaan yang menyoroti tentang penggelapan dan penggelembungan penerima Dana BOS  di SMKN 1 Tuba Tengah Kabupaten Tubaba, Edi Zulkarnaen angkat bicara,
dikatakanya, dirinya berharap kepada pihak penegak hukum dalam hal ini Kejari Menggala, untuk dapat mengusut tuntas praktik adanya indikasi berbau Korupsi yang terjadi di SMKN 1 TBT Tersebut, mengingat hal itu menyangkut pendidikan dan ini sangat vital sekali..”Ungkapnya.
Terkait indikasi adanya Dugaan penggelapan Dana BOS, serta penggelembungan nama jumlah penerima yang di lakukan oleh Oknum Kepsek SMKN-1 Tuba Tengah Kabupaten Tubaba,Edi Zulkarnain yang juga selaku ketua PWI setempat berharap, kepada Kejaksaan Negeri Tulang Bawang, dapat segera mengambil langkah tindakan tegas.
Menyikapi mengcrhoscek langsung, dan mengusut tuntas terkait hal tersebut, agar kasus yang serupa tidak terulang lagi mewabah,menjamur di sekolah lainnya,baik sekolah di tingkat SD,SMP, atau SMA/SMK, Sehingga penerima Dana BOS tersebut dapat tepat sasaran dan tidak ada lagi siswa putus sekolah, dikarenakan mirisnya tidak memiliki biaya untuk mengenyam bangku sekolah belajar dalam dunia pendidikan ini…”Tegasnya.

LAPORAN KHUSUS : (SANTOSO TABIR TUBABA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *