SOROTI TEGAS, Wali Murid MI NURUL HUDA Sukaraja Buay Madang Oku Timur, Keluhkan Banyaknya Sumbangan
OKU TIMUR SUMSEL, Tabirnews.com– Soroti tegas banyaknya keluhan dari wali murid sekolah MI Nurul Huda di desa Sukaraja kecamatan buay madang kabupaten oku timur,29 September 2022
Pasalnya beberapa wali murid mengeluhkan banyaknya sumbangan atau tarikan di yayasan sekolah Mi nurul Huda Sukaraja kecamatan buay madang kabupaten oku timur.
Saat di konfirmasi salah satu wali murid tersebut yang enggan disebutkan namanya di sekolah MI Nurul Huda Sukaraja, mengeluhkan banyaknya sumbangan (Tarikan uang) kepada setiap wali murid, adapun beberapa poin tarikan sumbangan yaitu :
1.biaya pendaptaran n Rp 50 000
2.kontribusi yayasan Rp 25 000
3.sampol raport Rp 75 000
4.membantu perawatan madrasah Rp 75. 000
5. Cetak Poto santri baru Rp 15.000
6. Administrasi murid baru Rp 20. 000
7. Cetak rapor Diniyah midle,semester Rp 120. 000
8. Menyumbang membeli kursi baru Rp 100 000
9. Biaya pelaporan dan keneksifitas santri baru Rp 20. 000
Bukan itu saja pembangunan RKB yayasan madrasah MI Nurul Huda satu ruangan di beban kan ke wali murid dalam 1 anak walimurid yang sekolah di MI Nurul Huda Sukaraja Rp 200. 000 kalau 2 anak Rp 300. 000 kalau 3 anak Rp 350.000,” ujarnya.
Lanjutnya, disitulah yang kami keluhkan banyaknya sumbangan, “enak kalau di rapatkan komite, itu tidak, “setelah geger baru dirapatkan komite, itu juga yang rapat 75 wali murid dari 300 lebih wali murid yang ada,” ungkapnya.
Saat di komfirmasi kepala sekolah MI nurul Huda Sukaraja iya itu benar untuk sumbangan RKB pembangunan ruang kelas, “karna kami kekurangan ruangan kelas, memang pada saat itu kami belum rapat komite baru kami berikan surat himbauan dulu,”elaknya.
Lanjutnya kami sangat perihatin masalah dana BOS (bantuan operasional sekolah) ini,kadang saya itu bingung juga dengan dana BOS, seperti MI Nurul Huda Sukaraja ini, anak murid kami 393 murid penerima dana BOS, itu yang di Asisi di Kemenag oku timur hanya 343 murid penerima dana BOS, dana yang 50 murid penerima dana BOS ini tidak dapat, sementara semua kegiatan di MI Nurul Huda saya harus biayai semua.
Jadi kalau dana BOS itu tidak semua seratus persen dapat mas, “nah seperti itu lo mas, makanya saya itu bingung juga biayanya saya ambilkan darimana, makanya di poin no 8 tersebut itu untuk beli kursi rincian dana beli kursi itu tidak saya belikan kursi semua, “masalahnya biaya yang tidak terduga banyak mas, itulah keluhan kami tentang dana BOS,”pungkasnya.
LAPORAN KHUSUS : INDRA S. OKU TIMUR/TIM INVESTIGASI
