DIKONFIRMASI TERKAIT PIP DAN DANA BOS MARK UP SISWA, KEPSEK SMKN 1 BUNGA MAYANG LAMPURA BUNGKAM

BREAKINGNEWS

BUNGA MAYANG LAMPURA, DUNIA PENDIDIKAN, Tabirnews.com– PIP adalah singkatan dari Program Indonesia Pintar. Ini adalah program bantuan dari pemerintah pusat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) berupa uang tunai, perluasan akses, dan kesempatan belajar dari pemerintah untuk peserta anak didik sekolah yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin.

Bantuan pendidikan ini biasanya disalurkan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kemendikbudristek. Adapun besaran dana yang diterima berbeda sesuai tingkatan pendidikan mulai dari SD, SMP, SMA dan SMK.

Tetapi hal yang berbeda di sekolah SMKN 1 Bunga Mayang Lampung Utara, Dana PIP (Program Indonesia Pintar) pada tahun 2020 S/d tahun 2022, bantuan untuk anak miskin pun diduga tidak dibagikan kepada anak yang bersangkutan yang berhak menerimanya, sabtu 26/8/23.

Saat Media Tabirnews.com, mencoba mengkonfirmasikan hal tersebut kepada Kepala Sekolah yang diketahui bernama Eka Ratna Krustiyanti S.Pd, terkait adanya dugaan penyimpangan dana PIP yang tidak sampai ke anak didik disekolahnya, beliau enggan bicara atau menjawabnya meskipun WA HPnya aktif (Online).

Jumlah murid anak didik di SMKN 1 Bunga Mayang Lampura berjumlah 183 siswa, Untuk PPDB tahun 2023 penerimaan siswa baru berjumlah 57 siswa laki laki 45, Sedangkan anak didik perempuannya berjumlah 12 siswa, Yang menjadi suatu keanehan Rombel berjumlah 3 ruang, dengan jumlah siswa kls 10 berjumlah 51 siswa,

Seharusnya rumbel (ruang belajar) siswa ada 2 saja, tetapi di pelaporan dapodik SMKN 1 Bunga Mayang Lampura ini berjumlah 3 ruang belajar (rumbel).

Nampak jelas sekolah SMKN 1 Bunga Mayang Lampura Mark Up jumlah siswa untuk pengambilan dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah) bantuan dari pemerintah pusat uang negara sekaligus program langsung dari bapak Presiden RI. bapak Ir. Joko Widodo (Jokowi) untuk mencerdaskan anak bangsa, Terkait hal ini diminta kepada pihak pihak terkait APH (aparat penegak hukum) dapat segera memantau, mengawasi sekaligus memeriksa adanya indikasi aroma dugaan Korupsi di SMKN 1 Bunga Mayang Lampura ini, Agar tidak mewabah menjamur ke sekolah sekolah lainnya.

Sampai saat di terbitkannya pemberitaan ini, Kepala SMKN 1 Bunga Mayang Kabupaten Lampung Utara Eka Ratna Krustiyanti S.Pd, Nampak terkesan bungkam membisu enggan bicara…!? Ada apakah ini..!?

BEBASKAN NEGERI KAMI DARI PARA MAFIA KORUPSI TIKUS BERDASI.

LAPORAN TIM TN

Ikuti terus kami Media Cetak Online Tabirnews.com Tunggu Edisi Mendatang, Kita akan kupas tuntas Tabir gelap penyimpangan dana PIP dan Mark Up jumlah siswa untuk setiap pengambilan pencairan dana BOS di SMKN 1 Bunga Mayang Lampura ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *